Langkah Mudah Mendesain UI/UX dengan Figma

  • by Admin
  • Apr 18, 2025
  • 05 Comment

Figma adalah salah satu tools desain UI/UX yang paling banyak digunakan saat ini. Dengan tampilan yang intuitif dan fitur kolaborasi online, Figma cocok untuk mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi berbasis aplikasi, maupun startup yang ingin membangun MVP (Minimum Viable Product).

1. Buat Wireframe Sebelum Desain Detail

Wireframe adalah kerangka kasar dari antarmuka aplikasi kamu. Mulailah dengan elemen-elemen dasar seperti header, tombol, input, dan layout halaman. Figma menyediakan banyak template atau komponen siap pakai di Community Assets.

2. Gunakan Komponen dan Auto Layout

Dengan fitur Auto Layout dan Component, kamu bisa membuat desain yang konsisten dan mudah diedit. Misalnya, kalau kamu ubah satu tombol, semua tombol sejenis akan ikut berubah.

3. Tambahkan Interaksi dengan Prototyping

Figma tidak hanya untuk tampilan visual — kamu juga bisa menghubungkan antar halaman dan simulasi klik dengan fitur Prototype. Ini berguna untuk demo sistem ke dosen atau klien.

4. Kolaborasi Langsung Tanpa Install

Kelebihan besar Figma adalah bisa diakses lewat browser. Tim bisa bekerja bareng, memberi komentar, atau mengedit bersama tanpa harus kirim file bolak-balik. Ini sangat membantu untuk proyek tim skripsi atau pengembangan sistem secara remote.

5. Export Desain untuk Developer

Setelah desain selesai, kamu bisa bagikan link Figma ke developer. Mereka bisa melihat ukuran, warna, font, bahkan export langsung icon dan assets yang dibutuhkan. Tidak perlu ribet jelasin satu-satu lagi.

Dengan Figma, kamu bisa buat desain aplikasi yang terlihat profesional walaupun kamu bukan desainer. SkripsiBase juga siap bantu desain UI/UX dari sketsa sampai file siap pakai ke developer!

Leave a comment